Teori fungsionalis merupakan salah satu perspektif utama dalam sosiologi yang melihat masyarakat sebagai suatu sistem yang terdiri dari berbagai bagian yang saling terkait. Setiap bagian memiliki fungsi yang spesifik untuk menjaga stabilitas dan keteraturan sosial. Dalam pandangan ini, masyarakat dianalogikan seperti organisme hidup, di mana setiap bagian atau institusi memainkan peran tertentu dalam menjaga keberlangsungan dan keseimbangan keseluruhan sistem (Giddens & Sutton, 2021). Keluarga, sebagai salah satu institusi sosial, dipandang memiliki peran sentral dalam memelihara kesejahteraan dan keberlangsungan masyarakat. Dalam teori fungsionalis, keluarga dilihat sebagai elemen penting yang bertugas tidak hanya dalam reproduksi biologis, tetapi juga dalam membentuk, mensosialisasikan, dan mengembangkan potensi individu sehingga mampu menjadi anggota masyarakat yang berfungsi dengan baik (Collins, 2021).
Halaman | Penerbit |
viii + 245 hlm | PT. Nas Media Indonesia |
ISBN | E-ISBN |
XXXXXXXXXXXXXXXXXXX | XXXXXXXXXXXXXXXXXXX |
Ukuran | Bahasa |
15,5 x 23 cm | Indonesia |