dr. Fadhiil Ansyarullah Murtadho, M.Sc
Editor : Tari Lestari
Rp.85.000
Deskripsi
Kanker adalah bayangan gelap yang diwariskan, menunggu di dalam tubuh seperti rahasia kuno yang tak pernah selesai dibisikkan. Ia menyelinap lewat garis keturunan, menulis ulang hidup manusia dengan abjad mutasi, dan meninggalkan jejak luka di antara generasi. Setiap kursi kosong di meja makan, setiap album keluarga dengan wajah yang hilang, adalah bab yang terus berulang dalam sejarah sebagian manusia. Buku ini tidak hanya menyajikan onkologi sebagai ilmu tentang sel pemberontak, tetapi juga sebagai kisah eksistensial tentang keterbatasan ilmu kedokteran. Di satu sisi, laboratorium dengan mikroskop, algoritme, dan kode genetik berusaha menguraikan misteri kehidupan; namun di sisi lain, ada ruang duka yang sunyi, di mana keluarga berhadapan dengan absurditas dan kehilangan. Sejarah sains kedokteran dipaparkan berdampingan dengan kisah pribadi; bioinformatika yang dingin beradu dengan psikologi luka yang hangat, menghasilkan narasi yang lebih gelap daripada sekadar “penyakit”. Di antara statistik, protokol, dan hasil riset, terselip pertanyaan yang jauh lebih besar: apakah kanker adalah musuh yang bisa kita kalahkan, ataukah ia cermin yang memaksa kita menatap kenyataan rapuh dari hidup itu sendiri? Buku ini adalah undangan untuk menyelam ke dalam wilayah abu-abu itu—antara pengetahuan dan takdir, antara perjuangan dan penerimaan, antara kehidupan yang penuh harapan dan bayangan yang tak terhindarkan.
| Halaman | Penerbit |
| xviii + 295 hlm | PT. Nas Media Indonesia |
| ISBN | E-ISBN |
| XXXXXXXXXXXXXXXXXXX | XXXXXXXXXXXXXXXXXXX |
| Ukuran | Bahasa |
| 14,5 x 20,5 cm | Indonesia |









